Assalamu’alaikum
Segala puji
bagi Allah. Kita memuji, meminta pertolongan dan memohon ampunan kepada-Nya.
Tiada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Dia, dan Muhammad adalah
hamba dan utusan-Nya.
Pada
kesempatan kali ini kami akan memberitahuan
khususnya jamaah masjid Al-Ihsan air belo pal 6 serta wali murid SD Islam Terpadu Al-Ihsan
Muntok dan jamaah sekitarnya. sehubungan
dengan diadakannya kegiatan rutin belajar bersama yang dilaksanakan di Masjid
Al-Ihsan. Dengan ini kami sampaikan Judul, pemateri,
jadwal serta tempat pelaksanaan kegiatan rutin belajar bersama sebagai berikut:
In syaa allah.
1.Judul Buku : Hadits harba’in
Pemateri :
Ulul Azmi
Jadwal :
setiap malam sabtu 2 pekan 1 kali
Tempat :
Masjid Al-Ihsan
2.Judul Buku : Biografi 60 Sahabat Nabi/Biografi 60
Ulama Ahli Sunnah
Pemateri :
Ibnu Amin
Jadwal :
setiap malam sabtu 2 pekan 1 kali
Tempat :
Masjid Al-Ihsan
3.Judul Buku : Ilmu Nahwu Praktis ( Sistem belajar 40 Jam )
Pemateri :
Ulul Azmi
Jadwal :
setiap hari minggu ba’da subuh
Tempat :
ruang kelas SD Islam Terpadu Al-Ihsan Muntok
(khusus ikhwan)
(khusus ikhwan)
4.Judul Buku : Metode Asy-Syafi’I ( Ilmu Tajwid Praktis 20
Jam )
Pemateri :
Fithria Harmonis Lc.
Jadwal :
setiap hari Jum’at ba’da ashar
Tempat :
Masjid Al-Ihsan
(khusus akhwat)
(khusus akhwat)
5.Judul Buku : Darusullugha
Pemateri :
Suntari Lc.
Jadwal :
setiap hari sabtu ba’da ashar
Tempat :
Masjid Al-Ihsan
(khusus akhwat)
(khusus akhwat)
Dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu,
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِى
بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ
إِلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ
وَحَفَّتْهُمُ الْمَلاَئِكَةُ وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ
“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu
rumah Allah membaca Kitabullah dan saling mengajarkan satu dan lainnya
melainkan akan turun kepada mereka sakinah (ketenangan), akan dinaungi rahmat,
akan dikeliling para malaikat dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di sisi
makhluk yang dimuliakan di sisi-Nya.” (HR. Muslim, no. 2699)
Kembali pada hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu
‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا
يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ
“Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu,
maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR.
Muslim, no. 2699)
Makna Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga,
ada empat makna sebagaimana disebutkan oleh Ibnu Rajab Al-Hambali:
Pertama: Dengan
menempuh jalan mencari ilmu, Allah akan memudahkannya masuk surga.
Kedua: Menuntut
ilmu adalah sebab seseorang mendapatkan hidayah. Hidayah inilah yang
mengantarkan seseorang pada surga.
Ketiga: Menuntut
suatu ilmu akan mengantarkan pada ilmu lainnya yang dengan ilmu tersebut akan
mengantarkan pada surga.
Sebagaimana kata sebagian ulama kala suatu ilmu
diamalkan,
مَنْ عَمِلَ بِمَا عَلِمَ
أَوْرَثَهُ اللهُ عِلْمَ مَا لَمْ يَعْلَمْ
“Siapa yang mengamalkan suatu ilmu yang telah ia
ilmui, maka Allah akan mewarisinya ilmu yang tidak ia ketahui.”
Sebagaimana kata ulama lainnya,
ثَوَابُ الحَسَنَةِ الحَسَنَةُ
بَعْدَهَا
“Balasan dari kebaikan adalah kebaikan
selanjutnya.”
Begitu juga dalam ayat disebutkan,
وَيَزِيدُ اللَّهُ الَّذِينَ
اهْتَدَوْا هُدًى
“Dan Allah akan menambah
petunjuk kepada mereka yang telah mendapat petunjuk.” (QS. Maryam: 76)
Juga pada firman Allah,
وَالَّذِينَ اهْتَدَوْا زَادَهُمْ
هُدًى وَآَتَاهُمْ تَقْوَاهُمْ
“Dan orang-orang yang mau
menerima petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan
balasan ketaqwaannya.” (QS. Muhammad: 17)
Keempat: Dengan
ilmu, Allah akan memudahkan jalan yang nyata menuju surga yaitu saat melewati shirath (sesuatu yang terbentang di atas
neraka menuju surga.
Sampai-sampai
Ibnu Rajab simpulkan, menuntut ilmu adalah jalan paling ringkas menuju surga. (Jami’ Al-‘Ulum
wa Al-Hikam, 2: 297-298)
Semoga dengan
ilmu agama, kita dimudahkan untuk masuk surga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar